Tips Membuat Mushola Dalam Rumah

Mushola nyaman untuk keluarga

1. Penempatan mushola

Pilih tempat yang nyaman sehingga tidak mengganggu kekhusukan anda dalam beribadah. Penempatan bisa dalam rumah atau luar rumah. Penempatan pada luar ruangan akan memudahkan untuk mendesain mushola pada posisi kiblat.  

2. Ukuran luas mushola

Untuk ukuran mushola silahkan diperkirakan dengan anggota keluarga yang ada, memungkinkan semua anggota keluarga untuk sholat berjamaah.

3. Arah mushola

Meski sholat harus menghadap kiblat bukan berarti anda harus membangun ruangan menghadap kiblat. Karena ruang anda bersinggungan dengan ruang lai maka akan sulit bagi anda membuat ruangan menghadap kiblat.

4. Dekorasi mushola

Dekorasi mushola sebaiknya jangan berlebihan. Anda dapat menempelkan kaligrafi simple pada dinding atau juga bisa memasang foto ka’bah pada sisi lain dinding.

5. Tempat wudhu dan kamar mandi

Wudhu berkaitan sah atau tidaknya sholat, jadi anda harus memastikan tidak terkena hadas. Namun juga harus memperhatikan agar mushola tidak sampai terkena cipratan air wudhu.

6. Lantai, atap, dinding mushola

Lantai mushola sebaiknya lebih tinggi dari lantai lain, apalagi dengan lantai tempat wudhu. Untuk dinding usahakan memilih warna yang netral agar kesan luasnya dapat. Dan untuk atap usahakan lebih tinggi dari kita agar mushola terlihat lebih lapang dan luas.